Di Hadapan DWP Kementan, Mentan Amran Tegaskan Pentingnya Ketahanan Keluarga
- 17 Oktober 2024, 08:23 WIB
- /
- Dilihat 378 kali
- /
- humaspkh

Jakarta - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Pertanian menyelenggarakan talkshow dengan tema "Membangun Ikatan yang Kuat dalam Keluarga". Kegiatan ini diadakan oleh DWP Kementerian Pertanian sebagai salah satu bentuk wujud program kerja DWP Kementan yaitu tentang Ketahanan Keluarga , Kamis (17/10).
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyoroti peran keluarga dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Keluarga harus turut andil dalam mencerdaskan anak-anaknya. Ia katakan Presiden terpilih Prabowo ingin melihat anak-anak Indonesia menjadi generasi terbaik.
“Perhatikan anak-anak (red-keluarga Kementan) sebagai generasi penerus, anak – anak wajib diberikan susu, bila perlu dikeluarkan peraturan Dirjen atau surat perintah bahwa anak wajib minum susu dan disediakan oleh kita”, tegasnya
Lebih lanjut Mentan Amran menekankan pentingnya peran istri dalam mendukung suami para pegawai Kementan. “kalau suami berhasil itu adalah peran istri, maka perlakukan istri dengan baik”, pesan Amran.
Ibu Wakil Menteri Pertanian, Tami Sudaryono yang juga selaku Penasihat DWP Kementerian Pertanian menyampaikan bahwa keluarga merupakan fondasi utama dalam kehidupan setiap individu. Kuatnya sebuah keluarga adalah cerminan dari keharmonisan, rasa saling memahami, dan kerja sama antar anggota keluarga. “Di tengah tantangan zaman saat ini, menjaga hubungan yang kuat dalam keluarga menjadi semakin penting”, tuturnya
Ia juga jelaskan bahwa DWP ada di Kementan untuk mendukung kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi instansinya, selain itu untuk mendukung suksesnya pembangunan masyarakat pertanian secara umum. Dengan bekal pengetahuan yang didapat, maka DWP Kementan diharapkan dapat mendukung terciptanya insan pertanian yang kuat melalui keluarga yang bahagia dan harmonis.
“Melalui talkshow ini, saya harap dapat menambah wawasan anggota DWP tentang bagaimana membangun serta mempertahankan kehangatan dan keharmonisan dalam keluarga, semoga dapat menjadi sarana untuk berbagi pengalaman dan menemukan cara-cara praktis dalam mempererat hubungan keluarga, baik antara suami dan istri, orang tua dengan anak, antar saudara dan masyarakat sekitar”, ujarnya.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan tausiyah oleh Ustadzah Aisyah Dahlan. Beliau menyampaikan bahwa pentingnya hubungan harmonis dalam rumah tangga atau keluarga harus diikat dengan komunikasi yang baik dan efektif. “Jadi kalau komunikasi yang efektif itu adalah pesan yang diterima dan dipahami dengan baik dan membuat nyaman masing-masing pihak, sehingga hubungan harmonis dapat tercipta”, pungkasnya.