• Beranda
  • Berita
  • Lima Puluh Kota Siap Jadi Model Peternakan Nasional, Kementan Tekankan Pola Kemitraan

Lima Puluh Kota Siap Jadi Model Peternakan Nasional, Kementan Tekankan Pola Kemitraan

  • 09 Mei 2025, 23:00 WIB
  • /
  • Dilihat 39 kali
  • /
  • adminpemberitaan

Jakarta – Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan pentingnya terobosan dalam pengembangan peternakan nasional, seiring menurunnya alokasi anggaran pusat. Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH), Agung Suganda, menekankan perlunya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan pelaku usaha swasta untuk menjawab tantangan produksi dan populasi ternak saat ini.

“Keterbatasan anggaran jangan sampai membatasi kreativitas, kita tidak boleh menyerah. Justru sekarang saatnya mendorong kerja sama usaha antara kelompok peternak dan pelaku usaha untuk investasi sapi perah dan pedaging. Ini juga mendukung program strategis nasional seperti Makan Bergizi Gratis dari Presiden,” kata Agung saat menerima audiensi Bupati Lima Puluh Kota, Safni Sikumbang, di Jakarta, Kamis, 8 Mei 2025.

Dalam pertemuan itu, Bupati Safni menyampaikan komitmen daerahnya menjadi percontohan nasional untuk pengembangan peternakan. Namun, ia menyampaikan minimnya dukungan konkret dari pemerintah pusat, termasuk untuk pengadaan semen beku sapi Simmental, intervensi populasi kerbau lokal, dan pengembangan integrasi Sapi-Sawit (Siska).

“Kami datang untuk menyampaikan harapan besar kepada Kementerian Pertanian, khususnya Ditjen PKH. Tanpa dorongan dan dukungan, kami tidak bisa bekerja maksimal di daerah. Saat ini, dukungan anggaran juga belum terlihat nyata,” ujar Safni.

Ia juga meminta bantuan semen beku dari salah satu UPT Ditjen PKH (BBIB Singosari) serta tambahan bull unggul melalui kerja sama dengan Balai Inseminasi. Meski teknologi transfer embrio telah diperkenalkan sejak lama, pelaksanaannya masih sangat terbatas di daerah.

“Kami juga melihat bahwa kerbau lokal mulai tergeser oleh sapi Simmental. Oleh karena itu, perlu ada intervensi untuk menyelamatkan populasi kerbau, termasuk melalui dukungan bibit dan kerja sama pembibitan dari UPT Ditjen PKH (Siborongborong dan Padang Mengatas)” tambahnya.

Dirjen Agung mengapresiasi inisiatif daerah, namun mengingatkan bahwa arah kebijakan nasional kini lebih mengedepankan pendekatan kemitraan. “Program strategis seperti Makan Bergizi Gratis dari Presiden membutuhkan dukungan subsektor peternakan. Karena itu, pola pembiayaan alternatif dan partisipasi dunia usaha harus terus diperluas,” ujarnya.

Lebih lanjut, Agung Suganda menyampaikan bahwa pemerintah pusat terus memperkuat peran daerah dalam berbagai program strategis peternakan, termasuk dalam menyambut momentum keagamaan seperti Idul Adha.

Kedepan, menjelang Hari Raya Idul Adha, untuk program hewan kurban, Presiden bahkan telah menyiapkan distribusi hingga ke tingkat kabupaten/kota, termasuk Lima Puluh Kota.

Di sisi lain Agung Suganda menjelaskan, bahwa pemerintah pusat juga terus berupaya memperkuat subsektor peternakan rakyat melalui berbagai program strategis, salah satunya adalah program Ayam Merah Putih. Tujuannya agar para peternak dapat langsung berproduksi, sehingga hasilnya bisa dirasakan cepat baik untuk konsumsi maupun peningkatan ekonomi keluarga.

"Program Ayam Merah Putih merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah pusat untuk memperkuat peternakan rakyat. Setiap kelompok peternak akan mendapatkan bantuan 600 ekor ayam petelur berumur 16 minggu lengkap dengan kandang dan pakan. Harapannya, bantuan ini langsung produktif dan mendorong ketahanan pangan dari desa," pungkas Agung Suganda.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Logo

DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

Jl. Harsono RM No. 3 Gedung C Lantai 6 - 9, Ragunan
Kecamatan Pasar Minggu Kota Jakarta Selatan
Provinsi Daerah Khusus Jakarta 12550

Tlp: (021) 7815581 - 83, 78847319

Tetaplah Terhubung

Mari jalin silaturahmi dengan mengikuti akun sosial media kami

Copyright © 2021 Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian - All Rights Reserved

Aksesibilitas

Kontras
Saturasi
Pembaca Layar
D
Ramah Disleksia
Perbesar Teks
Jarak Huruf
Jarak Baris
Perataan Teks
Jeda Animasi
Kursor
Reset