• Beranda
  • Berita
  • Gubernur Jatim Apresiasi Peran BBIB Singosari Dalam Mendukung Jatim Agro

Gubernur Jatim Apresiasi Peran BBIB Singosari Dalam Mendukung Jatim Agro

  • 08 Desember 2019, 11:51 WIB
  • /
  • Dilihat 1497 kali

Malang,_Salah satu unit pelaksana teknis (UPT) Kementerian Pertanian di bawah Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH), yakni Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB Singosari) dikunjungi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Malang, Sanusi beserta rombongan pada tanggal 5 Desember 2019. 

Kunjungan ini dalam rangka meningkatkan pembangunan peternakan dan kesehatan hewan sekaligus mensukseskan Program Nawa Bhakti Satya Gubernur Jatim, khususnya Jatim Agro yang bertujuan untuk memajukan sektor pertanian, peternakan, perikanan darat dan laut, kehutanan, dan perkebunan.

Sebagai provinsi dengan populasi sapi tertinggi di Indonesia, Khofifah menyampaikan apresiasinya terhadap peran BBIB Singosari dalam menyediakan semen beku untuk meningkatkan populasi sekaligus meningkatkan kualitas mutu genetik ternak di Jawa Timur. Hal ini menurutnya sangat mendukung pelaksanaan program Nawa Bhakti Satya, khususnya Jatim Agro.

Dalam kesempatan tersebut, didiskusikan juga upaya menjaga plasma nutfah Indonesia yang terancam punah (endanger species) yakni Burung Cenderawasih, Burung Enggang dan Burung Kakatua melalui kerjasama tripartite antara UB Forest, KEK Singosari dan BBIB Singosari. Kerjasama ini akan difokuskan dalam pembuatan semen beku, agar satwa-satwa tersebut bisa tetap terjaga kelestariannya.

Sementara Enniek Herwijanti, Kepala BBIB Singosari, menyampaikan bahwa rombongan Gubernur Jatim dan Bupati Malang ini diajak untuk melihat berbagai koleksi pejantan unggul yang ada di Singosari, proses penampungan semen segar, proses pembuatan semen beku di laboratorium, dan Bank Sperma BBIB Singosari. 

"Sebagai produsen semen beku, kami ajak rombongan untuk melihat secara langsung mulai dari proses produksi sampai tempat dimana stok semen beku siap didistribusikan" jelasnya. 

Enniek juga menyampaikan bahwa BBIB Singosari merupakan produsen semen beku terbesar di Indonesia, dan hasil produksinya sudah didistribusikan ke seluruh Indonesia, bahkan BBIB Singosari telah mengekspor Semen Beku ke tujuh negara di Asia Afrika, 

Kepala BBIB Singosari berharap bahwa distribusi dan ekspor semen beku produksi UPT tersebut semakin meningkat dengan adanya promosi dari Gubernur Jatim.

"Sebagai salah satu UPT di bawah Ditjen PKH, BBIB Singosari telah melatih lebih dari 11.000 orang tenaga teknis dari seluruh Indonesia dan 260 orang petugas dari 24 negara Asia Afrika, disamping itu kami juga turut berperan dalam peningkatan kapasita bidang Inseminasi Buatan untuk beberapa negara melalui Kerjasama Selatan Selatan dan Triangular" pungkas Enniek. 

 

Narahubung:
Ir. Sugiono, MP., Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak, Ditjen PKH, Kementan.*

Drh. Enniek Herwijanti, MP., Kepala BBIB Singosari, Ditjen PKH, Kementerian Pertanian.

Logo

DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

Jl. Harsono RM No.3
Gedung C Lt 6 - 9, Ragunan, Kec. Pasar Minggu,
Kota Jakarta Selatan, Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12550

Tlp: (021) 7815580 - 83, 7847319
Fax: (021) 7815583

[email protected]
https://ditjenpkh.pertanian.go.id/

Tetaplah Terhubung

Mari jalin silaturahmi dengan mengikuti akun sosial media kami

Copyright © 2021 Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian - All Rights Reserved

Aksesibilitas

Kontras
Saturasi
Pembaca Layar
D
Ramah Disleksia
Perbesar Teks
Jarak Huruf
Jarak Baris
Perataan Teks
Jeda Animasi
Kursor
Reset