Kementan Fasilitasi Peternak Purbalingga

  • 18 November 2015, 15:39 WIB
  • /
  • Dilihat 1873 kali

Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan memfasilitasi peternak di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, yang ditandai dengan Deklarasi Sentra Peternakan Rakyat (SPR).

Dalam sambutan tertulis Kementan yang dibacakan Direktur Kesehatan Hewan Pudjiatmoko usai Deklarasi SPR di Desa Jatisaba, Selasa, disebutkan dekalarasi bertujuan menumbuhkan dan menstimulasi peternak dalam menerapkan pemurnian dan prinsip-prinsip pembibitan serta membentuk wilayah sumber bibit sapi potong

Selain itu deklarasi itu ditujukan untuk memfasilitasi sarana pembibitan, meningkatkan pengetahuan atau keterampilan (kompetensi) sumber daya manusia (SDM) pembibit, dan membentuk serta penguatan kelompok peternak sebagai pembibit.

Menurut dia, sasaran jangka pendek dari Deklarasi SPR berupa tersedianya sarana pembibitan serta terlaksananya penerapan prinsip-prinsip pembibitan di KTT yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan.

Sementara untuk tujuan jangka menengah, kata dia, terbentuknya kelompok pembibit sapi serta tersedianya bibit ternak kerbau sesuai standar nasional Indonesia (SNI) secara berkelanjutan, sedangkan untuk jangka panjang berupa terbentuknya wilayah sumber bibit rumpun sapi asli atau lokal di wilayah tersebut.

"Penyelenggaraan SPR di Purbalingga juga dimaksudkan sebagai bukti awal kesanggupan para peternak yang telah tergabung dalam wadah tersebut untuk membentuk gugus perwakilan pemilik ternak ternak (GPPT). Terpilihnya Purbalingga, sebagai salah satu kabupaten untuk melaksanakan kegiatan pembibitan sapi potong serta potensi ternaknya, dirancang agar kegiatan tersebut berkesinambungan dengan dukungan awal yang cukup besar dari APBN," katanya. Oleh karena itu, kata dia, dukungan APBD provinsi maupun kabupaten sangat diperlukan untuk keberlanjutan kegiatan tersebut dalam kerangka terbentuknya wilayah sumber bibit ternak sapi potong.

Terkait hal itu, dia mengharapkan ternak sapi menjadi ikon Purbalingga karena ternak sapi dapat berkembang dengan baik atas komitmen Pemerintah Kabupaten Purbalingga.Dalam kesempatan tersebut, Penjabat Bupati Purbalingga Budi Wibowo mengatakan bahwa pihaknya saat ini berupaya mengembangkan peternakan yang ada di kabupaten itu.

"Ini karena potensi peternakan yang ada cukup banyak seperti pengembangan peternakan sapi potong, kambing, perikanan, dan sebagainya. Selain itu, ketersediaan lahan juga masih cukup banyak," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Purbalingga Sediyono mengatakan bahwa Purbalingga memiliki potensi bahan pakan sebesar 85.000 satuan ternak yang berasal dari hijauan rumput unggul, limbah pertanian,tanaman legium."Akan tetapi dari potensi yang ada, baru dimanfaatkan untuk 54.000 satuan ternak," katanya.

Menurut dia, potensi sumber bahan pakan sejumlah 54.000 untuk satuan ternak itu dimanfaatkan untuk sapi potong sebanyak 13.407 ekor, sapi perah 221 ekor, kerbau 1.406 ekor, kuda 74 ekor, kambing 344.680 ekor, domba 52.341 ekor, babi 9.299 ekor, ayam buras 1.894.251 ekor, ayam ras petelur 733.303 ekor, ayam ras pedaging 6.510.255 ekor, dan itik 111.949 ekor.

 

Sumber : https://www.republika.co.id/berita/kementan/berita-kementan/15/11/17/nxyamq219-kementan-fasilitasi-peternak-purbalingga

 

Logo

DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

Jl. Harsono RM No. 3 Gedung C Lantai 6 - 9, Ragunan
Kecamatan Pasar Minggu Kota Jakarta Selatan
Daerah Khusus Jakarta 12550

Tlp: (021) 7815580 - 83, 7847319
Fax: (021) 7815583

[email protected]
https://ditjenpkh.pertanian.go.id/

Tetaplah Terhubung

Mari jalin silaturahmi dengan mengikuti akun sosial media kami

Copyright © 2021 Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian - All Rights Reserved

Aksesibilitas

Kontras
Saturasi
Pembaca Layar
D
Ramah Disleksia
Perbesar Teks
Jarak Huruf
Jarak Baris
Perataan Teks
Jeda Animasi
Kursor
Reset