• 16 Maret 2020, 09:50 WIB
• /
• Dilihat 1229 kali

Bogor, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) mendorong percepatan implementasi program sektor peternakan dan target pelaksanaan serapan anggaran Tahun 2020 secara tepat dan berkualitas untuk peningkatan kesejahteraan peternak Indonesia.

"Peningkatan kinerja program dan kegiatan Ditjen PKH sangat penting, karena berdampak pada tingkat pertumbuhan dan kualitas pembangunan sektor peternakan," ungkap Dirjen PKH, I Ketut Diarmita pada saat membuka Workshop Percepatan Serapan Anggaran Ditjen PKH Tahun 2020 di Bogor, 12/03/2020.

Menurutnya serapan anggaran ini akan membantu distribusi uang sampai ke pedesaan sehingga dapat meningkat kesejahteraan masyarakat khususnya peternak. Namum demikian, Ia mengingatkan agar pelaksanaan percepatan serapan anggaran tersebut, tetap memperhatikan kualitas sesuai prinsip kehati-hatian dan sesuai dengan aturan yang berlaku serta sejalan dengan sistem pemerintahan yang baik.

"Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kapasitas para pengelola keuangan Satker dalam mengelola anggaran sesuai regulasi yang berlaku, sehingga peran pengawasan intern di unit-unit pengendali mutu dapat melakukan monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan oleh masing-masing Satker," tambahnya. 

Lebih lanjut Ketut berpesan agar program peternakan yang bersentuhan dengan kebutuhan publik dan peternak menjadi prioritas utama untuk segera direalisasikan. Ia juga meminta agar pola penyerapan anggaran yang menumpuk di akhir tahun harus diminimalisir karena tentu tidak produktif.

"Anggaran subsektor peternakan harus mampu berkontribusi menjadi lokomotif pendorong pertumbuhan ekonomi," pesannya.

Pada kesempatan workshop tersebut, Ketut mengapresiasi capaian serapan anggaran Ditjen PKH tahun 2019 yang mencapai 93,88%. Angka tersebut menurutnya merupakan capaian tertinggi dalam 5 tahun terakhir. 

"Terima kasih saya sampaikan atas kerja keras Satker dan Irjen, juga kepada bapak Bibit Samad Rianto atas dukungannya dan pengawalannya dalam pelaksanaan program Ditjen PKH sehingga mendapat penghargaan IKPA terbaik. Saya berharap tahun 2020 ini serapannya sudah harus melebihi 95%," harap Ketut.

Dirjen PKH juga mengingatkan kembali pentingnya pelaksanaan percepatan implementasi program dan serapan anggaran ini kepada peserta workshop dari Pusat, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Lingkup Ditjen PKH dan Dinas yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan seluruh Indonesia. 

"Sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, pastikan kita ikuti aturan yang berlaku dan jangan pernah melanggar aturan apalagi melakukan hal yang fiktif," tegas Ketut.

Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Nasrullah mengingatkan pentingnya serapan anggaran bagi pembangunan nasional dengan telah terbitnya Peraturan Menteri Keuangan Nomor 214/ PMK.02/2017 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Anggaran Atas Pelaksanaan Rencana Kerja Dan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga yang menetapkan serapan anggaran sebagai salah satu indikator kinerja instansi pemerintah. 

“Mari kita bahu membahu untuk dapat melakukan percepatan serapan anggaran dalam mewujudkan keberpihakan kita kepada petani peternak yang ada di Indonesia” pungkas Nasrullah.

 

Narahubung: 
Dr. Ir. Nasrullah, M.Sc., Sekretaris Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian.