Kementan Gelar Forum Konsultasi Publik Bahas Standar Pelayanan Publik
- 18 Oktober 2024, 18:08 WIB
- /
- Dilihat 260 kali
- /
- humaspkh

Bogor — Kementerian Pertanian melalui Balai Embrio Ternak (BET) Cipelang menggelar Forum Konsultasi Publik pada Jumat, 18 Oktober 2024 di Bogor. Forum ini mengangkat tema “Pentingnya Standar Pelayanan Publik bagi Badan Publik” dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, akademisi, serta praktisi.
Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Makmun, dalam sambutannya menekankan pentingnya standar pelayanan publik sebagai landasan untuk meningkatkan kualitas layanan. " Dengan adanya standar yang jelas, kita dapat memastikan bahwa setiap layanan yang diberikan memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat," ujar Makmun.
Senada dengan hal tersebut, Muhammad Fauzi, Asisten Pemeriksa Muda Ombudsman RI Perwakilan Kantor Wilayah Jakarta Raya, menggarisbawahi pentingnya komitmen badan publik dalam memperbaiki layanan. “Standar pelayanan publik bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi juga merupakan upaya untuk membangun kepercayaan masyarakat,” jelasnya.
Kepala BET Cipelang, Deasy Zamanti, turut menyampaikan bahwa standar yang jelas dan terukur sangat penting untuk meningkatkan pelayanan yang optimal. “Kami percaya bahwa dengan adanya standar yang baik, masyarakat akan lebih mudah mengakses informasi dan mendapatkan layanan yang berkualitas,” ungkapnya.
Forum ini menjadi bagian dari upaya Kementerian Pertanian dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di sektor layanan publik. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dalam berbagai kesempatan menegaskan bahwa pelayanan publik adalah faktor kunci dalam keberhasilan sektor pertanian. Untuk itu, Kementerian Pertanian berharap para pemangku kepentingan dapat berkolaborasi untuk mewujudkan sistem pelayanan yang lebih efektif, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.