• 06 Oktober 2019, 07:33 WIB
• /
• Dilihat 1547 kali

Pelaihari_ Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) yang dilaksanakan oleh Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) merupakan upaya pemberdayaan Rumah Tangga Miskin Pertanian (RTMP) melalui kegiatan budidaya ternak unggas. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan produksi ternak ayam/itik dan pemenuhan konsumsi protein hewani masyarakat. Hal tersebut disampaikan Sri Widayati, Direktur Pakan, Ditjen PKH dihadapan Bupati Tanah Laut bersama jajaran Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah dan Muspika, serta Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalsel pada kegiatan distribusi bantuan Bekerja Kabupaten Tanah Laut di Lapangan Desa Guntung Besar, Kecamatan Pelaihari, Jum'at, 4 Oktober 2019. 

Menurutnya bantuan Pemerintah melalui Program Bekerja merupakan upaya Kementerian Pertanian dalam mendukung program penanggulangan kemiskinan melalui kegiatan padat karya, penanganan stunting, dan pengentasan daerah rentan rawan pangan.

Widayati menjelaskan bahwa pada tahun 2019 sasaran lokasi Kegiatan Bekerja di Provinsi Kalimantan Selatan berada di 7 Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Tanah Laut, Tanah Bumbu, Tapin, Balangan, Kotabaru, Hulu Sungai Utara, dan Kota Banjarbaru. Untuk Kabupaten Tanah Laut, ditargetkan terdistribusi paket bantuan Bekerja kepada 1.780 RTMP dengan rincian ternak itik sebanyak 89 ribu ekor, pakan sebanyak 267 ton, obat-obatan sebanyak 1.780 paket, dan bantuan biaya kandang sebanyak 1.780 paket. 

Lanjut Widayati menyampaikan bahwa bantuan Bekerja kepada RTMP di Tanah Laut sampai dengan tanggal 30 September 2019 telah didistribusikan ternak itik sebanyak 28 ribu ekor, pakan sebanyak 84 ton, dan obat-obatan sebanyak 563 paket, sedangkan bantuan biaya kandang telah mencapai 100%. Ditargetkan pada pertengahan November 2019 seluruh paket bantuan selesai didistribusikan.

"Peternakan merupakan sub-sektor unggulan di Tanah Laut. Saya optimis kegiatan Bekerja di Tanah Laut dapat berdampak bagi ekonomi peternak bahkan mengurangi angka kemiskinan" tambahnya. Widayati juga mengajak kepada semua pihak yang hadir, agar dapat melakukan pendampingan dan pengawalan baik dari unsur Pusat maupun Daerah untuk mensukseskan kegiatan Bekerja ini. 

Dalam sambutannya, Bupati Tanah Laut, Sukamta mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian atas pelaksanaan Program Bekerja di Tanah Laut dan berharap kegiatan tersebut menjadi pengungkit kesejahteraan masyarakat. "Bantuan sudah langkap (lengkap), ada itiknya, ada jua (juga) umpannya (pakannya), terus kandangnya jua (juga) dibari (diberi). Pian-pian (bapak/ibu) tinggal bajualan hintalu (berjualan telur). Harga hintalu (telur) itik kada (tidak) pernah turun, malahan naik” ujarnya dalam bahasa daerah kepada RTMP penerima bantuan. 

Sukamta optimis bahwa kegiatan Bekerja di Kabupaten Tanah Laut akan berdampak positif bagi ekonomi masyarakat dan konsumsi protein hewani. Dengan bantuan Bejerja ini, RTMP akan memiliki sumber penghasilan melalui usaha penjualan telur untuk meningkatkan taraf hidupnya.

 

Narahubung:
Ir. RR. Sri Widayati, MMA., Direktur Pakan, Ditjen PKH, Kementan.