• Beranda
  • Berita
  • Kementan Ajak Generasi Muda Jadi Motor Penggerak Transformasi Peternakan Berkelanjutan di Era Digital

Kementan Ajak Generasi Muda Jadi Motor Penggerak Transformasi Peternakan Berkelanjutan di Era Digital

  • 29 September 2024, 15:42 WIB
  • /
  • Dilihat 73 kali
  • /
  • humaspkh

Bogor – Kementerian Pertanian (Kementan) mengajak generasi muda untuk memainkan peran strategis dalam mendukung transformasi peternakan menuju keberlanjutan. Dalam Seminar and Competition of Animal Science 2024 yang digelar di Institut Pertanian Bogor (IPB), Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan, Tri Melasari, menegaskan pentingnya keterlibatan mahasiswa dalam membangun subsektor peternakan yang lebih modern dan berdaya saing tinggi.

“Mahasiswa memiliki peran penting sebagai agen perubahan. Dengan pengetahuan dan kreativitas, kalian dapat menjadi ujung tombak dalam membangun sistem peternakan yang lebih berkelanjutan dan efisien,” ungkap Tri dalam seminar tersebut (29/9).

Tri juga menyoroti berbagai tantangan di sektor peternakan, mulai dari ketergantungan impor hingga fluktuasi harga yang merugikan peternak kecil. Ketidakseimbangan produksi dan distribusi pangan asal ternak menyebabkan harga produk naik, terutama di daerah terpencil. Ia mengungkapkan bahwa pemerintah tengah mendorong penguatan kelembagaan peternakan, peningkatan kapasitas peternak, dan pembangunan infrastruktur untuk menciptakan kemandirian dalam subsektor ini.

“Di tahun 2024, kita akan mengalami defisit signifikan pada komoditas susu dan daging sapi. Namun, pemerintah sudah merumuskan strategi untuk menutup defisit ini dan mencapai swasembada pada tahun 2029,” tambahnya. Berdasarkan data, kebutuhan susu nasional mencapai 4,7 juta ton, sementara produksi domestik hanya 1 juta ton. Sedangkan kebutuhan daging sapi sebesar 0,77 juta ton, dengan produksi lokal hanya 0,37 juta ton.

Pemerintah menargetkan peningkatan produksi susu hingga 8,17 juta ton dan daging sapi hingga 0,62 juta ton pada 2029 melalui impor sapi perah dan pedaging dengan mengajak peran swasta berinvestasi baik dari dalam maupun luar negeri, pengembangan teknologi smart farming, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Tri Melasari menekankan bahwa era digital menghadirkan peluang besar dalam pengelolaan peternakan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Ia mengajak generasi muda, terutama mahasiswa, untuk menjadi wirausahawan di subsektor peternakan sekaligus influencer yang mempromosikan produk-produk peternakan di era digital. Dengan semangat inovasi dan keberlanjutan, Tri yakin generasi muda dapat menjadi motor penggerak transformasi peternakan berkelanjutan di Indonesia.

Logo

DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

Jl. Harsono RM No. 3 Gedung C Lantai 6 - 9, Ragunan
Kecamatan Pasar Minggu Kota Jakarta Selatan
Provinsi Daerah Khusus Jakarta 12550

Tlp: (021) 7815580 - 83, 7847319
Fax: (021) 7815583

[email protected]
https://ditjenpkh.pertanian.go.id/

Tetaplah Terhubung

Mari jalin silaturahmi dengan mengikuti akun sosial media kami

Copyright © 2021 Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian - All Rights Reserved

Aksesibilitas

Kontras
Saturasi
Pembaca Layar
D
Ramah Disleksia
Perbesar Teks
Jarak Huruf
Jarak Baris
Perataan Teks
Jeda Animasi
Kursor
Reset