• 24 April 2025, 13:50 WIB
• /
• Dilihat 66 kali
• /
• adminpemberitaan

LEMBANG — Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang, Jawa Barat, kembali menarik perhatian internasional. Sebanyak 15 delegasi dari Serembu Cattle Farm (SCF), Sarawak, Malaysia, mengunjungi fasilitas milik Kementerian Pertanian itu pada Rabu lalu, untuk mempelajari teknologi inseminasi buatan (IB) yang dikembangkan Indonesia.

Kunjungan tersebut dipimpin oleh anggota parlemen Sarawak, Hon. Miro Anak Simuh. Ia mengungkapkan ketertarikan Malaysia terhadap kemajuan teknologi reproduksi ternak di Indonesia dan menyatakan keinginan untuk menjalin kerja sama konkret.

“Kami merencanakan pembangunan peternakan breeding di Malaysia dan melihat BIB Lembang sebagai mitra potensial,” ujar Miro. Ia menambahkan bahwa kunjungan lanjutan akan dilakukan untuk menindaklanjuti peluang kolaborasi tersebut.

BIB Lembang menyambut positif rencana tersebut. Ketua Tim Kerja Produksi Semen Beku BIB Lembang, Eros Sukmawati, mengatakan bahwa pihaknya siap berbagi pengetahuan dan teknologi. “Kami terbuka mendukung pengembangan peternakan regional untuk ketahanan pangan dan perbaikan genetik ternak,” kata Eros.

Dalam kunjungan tersebut, delegasi SCF mengikuti paparan teknis tentang profil dan kinerja BIB Lembang, serta meninjau fasilitas laboratorium dan kandang pejantan unggulan yang menjadi pusat produksi semen beku.

BIB Lembang dikenal sebagai salah satu pusat unggulan inseminasi buatan di Asia Tenggara. Reputasi ini menjadikannya tujuan belajar dan kemitraan strategis bagi negara-negara tetangga.

Kerja sama Indonesia dan Malaysia di sektor peternakan ini diharapkan mempererat hubungan bilateral, terutama dalam teknologi reproduksi dan penguatan rantai pasok protein hewani di kawasan.