Pasokan Produk Pangan Aman

  • 07 Juli 2014, 14:36 WIB
  • /
  • Dilihat 1597 kali

Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) diperkirakan akan terjadi peningkatan permintaan terhadap komoditi pangan yang dapat memicu kenaikan harga. Beberapa upaya yang telah dan akan dilakukan pemerintah dalam mengatasi masalah ketersediaan dan harga pangan  menjelang puasa dan lebaran tahun 2014, diantaranya, mengintensifkan pemantauan pasokan dan harga pangan untuk merumuskan antisipasi masalah pasokan, distribusi dan harga pangan; meningkatkan kelancaran distribusi bahan pangan dari daerah sentra produksi ke daerah konsumen; memberikan informasi tentang kepastian penyediaan pasokan; meningkatkan keamanan pangan untuk mencegah terjadinya peredaran bahan pangan yang tidak memenuhi kaidah keamanan pangan; memfasilitasi pelaksanaan pasar murah, operasi pasar dan penyediaan bahan pangan murah (subsidi harga).

Untuk melihat ketersediaan pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional khususnya puasa dan menjelang lebaran, pada tanggal 24 Juni 2014  Menteri Pertanian meninjau Feedlotter PT. Andini Karya Makmur di Desa Sri Rahayu Kecamatan Cikancung Cijapati Kabupaten Bandung, untuk  memastikan suplai sapi potong. PT Andini Karya Makmur merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penggemukan sapi, baik lokal maupun impor.

Disampaikan oleh Dirut PT. Andini Karya Makmur bahwa total populasi sapi sampai dengan 18 Juni 2014  sebanyak 7.800 ekor dan sekitar 2.340 ekor sapi siap potong sampai menjelang hari raya idul fitri. Rata-rata pengeluaran sapi sebanyak 100 ekor/hari yang didistribusikan ke daerah Bandung dan sekitarnya serta daerah Jabodetabek.  Harga sapi hidup di PT. Andini pada bulan Juni 2014 berkisar Rp. 33.000 – Rp. 34.000/kg berat hidup. Pemasukan sapi impor dari Australia sekitar 200-300 ekor/bulan, dengan umur rata-rata 2,5 tahun dan berat rata-rata 300 kg berat hidup. Pada akhir Juni diperkirakan ada pemasukan sapi sebanyak 3.000 ekor. Pengadaan sapi lokal biasanya dari daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Kunjungan kerja Menteri Pertanian dilanjutkan dengan mengunjungi Pasar Induk Caringin Kota Bandung.  Pasar Caringin merupakan pintu pertama masuk dan keluarnya hasil pertanian, khususnya komoditas sayuran, buah-buahan, daging dan ikan dari daerah Bandung serta berbagai daerah di Pulau Jawa, yang memasok kebutuhan pangan masyarakat Kota Bandung serta memenuhi permintaan  masyarakat Jabodetabek.

Menteri Pertanian Suswono meminta masyarakat tidak panik  mendengar isu-isu kenaikan harga pangan, sehingga memborong produk-produk pangan. Hal ini justru dimanfaatkan oleh para spekulan untuk menimbun barang dan dilepas ke pasar setelah harganya melambung. Kalaupun ada kenaikan harga tidak akan melonjak tinggi dan sementara saja sifatnya. Biasanya jelang Ramadhan akan naik, tapi setelah beberapa hari akan kembali normal.

Menteri Pertanian  menyampaikan sebanyak 170 ribu ekor sapi disiapkan untuk mencukupi kebutuhan daging untuk masyarakat selama puasa hingga lebaran tahun ini. Ditambahkannya,  dengan pasokan ternak sebanyak itu maka ketersediaan daging selama Ramadhan hingga hari raya aman.

Mentan menekankan kepada  masyarakat untuk tidak panik kemudian melakukan pembelian daging melebihi kebutuhannya, karena itu akan mendorong kenaikan harga. Menurut dia, pasokan bahan pangan menjelang puasa saat ini rata-rata mencukupi sehingga harga cenderung stabil. Bahkan untuk harga daging sapi menunjukkan penurunan dari Rp 90.000 per kg menjadi Rp 86.000 per kg. Menanggapi  harga daging sapi yang dinilai masih tinggi, Mentan menyatakan, harga Rp 86.000 per kg sudah  ideal karena kalau terlalu rendah justru memukul peternak sehingga mereka tak lagi bersemangat melakukan usaha peternakan.

Mentan mengungkapkan harga ayam cenderung fluktuatif, namun masih terjangkau masyarakat.  Kenaikan harga ayam dikarenakan beberapa waktu lalu peternak banyak mengalami kerugian sehingga mengambil keuntungan pada saat menjelang puasa dan lebaran.

Menteri Pertanian Suswono memastikan pasokan produk pangan memadai untuk kebutuhan di bulan puasa hingga lebaran mendatang. Pasokannya juga lancar dan harga relatif terjangkau karena suplai lancar dari sentra-sentra penghasil pangan ke pasar-pasar di seluruh Indonesia. Meskipun diakui ada sejumlah bahan pangan yang masih memerlukan pasokan di antaranya kedelai dan daging sapi.

(Asih Eka S, S.Pt, Titik Triary W, S.Pt – Subbag Kerjasama dan Humas, Ditjen PKH)

Logo

DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

Jl. Harsono RM No. 3 Gedung C Lantai 6 - 9, Ragunan
Kecamatan Pasar Minggu Kota Jakarta Selatan
Provinsi Daerah Khusus Jakarta 12550

Tlp: (021) 7815580 - 83, 7847319
Fax: (021) 7815583

[email protected]
https://ditjenpkh.pertanian.go.id/

Tetaplah Terhubung

Mari jalin silaturahmi dengan mengikuti akun sosial media kami

Copyright © 2021 Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian - All Rights Reserved

Aksesibilitas

Kontras
Saturasi
Pembaca Layar
D
Ramah Disleksia
Perbesar Teks
Jarak Huruf
Jarak Baris
Perataan Teks
Jeda Animasi
Kursor
Reset