• 23 Juli 2012, 10:46 WIB
• /
• Dilihat 1242 kali

Pada tanggal 13-16 Juli 2012, Komisi IV DPR-RI didampingi oleh perwakilan Kementerian Pertanian (Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ditjen Tanaman Pangan, Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian, dan Ditjen Hortikultura), Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kehutanan, Perum Bulog dan BUMN terkait, melaksanakan kunjungan kerja ke Provinsi Nusa Tenggara Barat dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI Drs. Ibnu Multazam. Agenda utama kunjungan kerja tersebut adalah peninjauan dan evaluasi perkembangan pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan, serta peranan BUMN dan Swasta bidang terkait. 

Objek peternakan yang dikunjungi adalah Kelompok Ternak Bahtera Damai, penerima dana Bantuan Sosial Insentif dan Penyelamatan Sapi Betina Produktif (IPBP) Tahun 2011 di Kota Mataram. Selain itu dalam kesempatan tersebut anggota Komisi IV juga berdialog dengan Sarjana Membangun Desa dan Peternak penerima dana bantuan sosial lainnya. 

Dalam sambutannya Ketua rombongan Drs. Ibnu Multazam menyampaikan bahwa Komisi IV DPR-RI sangat mendukung program Swasembada Daging Sapi dan Kerbau (PSDS) Tahun 2014. Komisi IV DPR-RI sangat mengapresiasi para SMD dan peternak di provinsi NTB yang telah mengembangkan peternakan di provinsi NTB. Untuk mengembangkan usaha peternakan, Komisi IV mengharapkan agar peternak dan SMD dapat melakukan pendekatan dengan pengusaha hotel untuk menjual daging sapi lokal, hal ini sebagai salah satu upaya untuk mengurangi impor daging. 

Dalam tanggapannya terhadap beberapa pertanyaan dan saran dari peternak dan SMD, Komisi IV menggarisbawahi beberapa hal antara lain: perlunya fasilitasi mesin pengolah pakan konsentrat pada kelompok; meningkatkan kerjasama dengan BPTP dan Perguruan Tinggi setempat untuk meningkatkan mutu genetik sapi, dan melengkapi/merevitalisasi RPH dengan Cold Storage dan memungkinkan pengiriman daging ke luar NTB tidak lagi berupa sapi (hidup) 

(Sumber : Subbag Pelaporan dan TLHP – Ditjen Peternakan dan Keswan