• 01 Mei 2012, 11:25 WIB
• /
• Dilihat 1356 kali

Bogor (20/4) – Dalam rangka meningkatkan kinerja Kelembagaannya, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) melaksanakan kegiatan Pertemuan Pembinaan dan Sosialisasi Anti Korupsi. Kegiatan dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 20 sampai dengan 22 April 2012 bertempat di Hotel Lorin Sentul, Bogor. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai dukungan Ditjen PKH untuk menjadikan wilayah kerjanya baik yang di Pusat maupun di Unit Pelaksana Teknis (UPT) menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi. Kegiatan tersebut ditujukan untuk para Eselon II, III, IV, Kepala UPT dan Pejabat Fungsional Lingkup Ditjen PKH yang berperan sebagai pengambil kebijakan. Acara dibuka oleh Dr.Ir.Riwantoro,MM selaku Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan yang dalam hal ini mewakili Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan. Dalam sambutannya Riwantoro menyatakan “Kegiatan ini dirasa penting dilaksanakan sebagai proses pembinaan dalam upaya bersama melakukan pemberantasan Anti Korupsi”. 

Kegiatan diawali dengan melakukan Evaluasi Kinerja Triwulan I Lingkup Ditjen PKH. “Evaluasi ini sebagai Tindak Lanjut Direktif Presiden dan perintah langsung Wakil Presiden dan Menteri Pertanian untuk meningkatkan Kinerja”, ungkap Riwantoro. Evaluasi ini bertujuan memperbaiki kinerja dimulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hal yang di evaluasi terkait Kinerja serapan anggaran dan terkait teknis. Selanjutnya disampaikan pemaparan Sistem Pengendalian Internal (SPI) Direktorat Teknis Lingkup Ditjen PKH sebagai Pencerahan bagi para UPT untuk selalu melaksanakan SPI di unit kerjanya masing-masing. 

Pada pertemuan tersebut hadir sebagai pembicara pada kegiatan tersebut yaitu Dedie A Rachim Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi yang menyampaikan materi Strategi Pemberantasan Korupsi di Indonesia. Dedie menyampaikan dalam pemaparannya “Problem Korupsi saling terkait mulai dari sistem, Penegak Hukum, Sosial Kemasyarakatan dan Kebangsaan”. Dalam kegiatan Pembinaan juga disampaikan Materi tentang Laporan Harta Kekayaan Penyelanggara Negara (LHKPN) oleh Sri Endah Palupi Ketua 1 Tim Pendaftaran Direktorat Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN. Disamping itu hadir sebagai pembicara dari lingkup Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian yang menyampaikan materi tentang Komitmen dan upaya pencegahan Korupsi di kementan dan Komitmen Anti Korupsi. 

Acara ditutup dengan penandatanganan bersama seluruh peserta kegiatan sebagai Peryataan Sikap Mendukung Komitmen Anti Korupsi yang nantinya pernyataan sikap tersebut akan ditandatangani oleh seluruh pegawai lingkup Ditjen PKH. Kegiatan ini sebagai wujud awal langkah nyata Ditjen PKH untuk bersama-sama berperan aktif dalam perang melawan korupsi. Kegiatan ini juga guna mendukung program Swasembada Daging Sapi dan Kerbau tahun 2014. Diharapkan dari kegiatan ini akan ada perubahan dan pencerahan guna meningkatkan kinerja Ditjen PKH. 

(Salim – Staf Subbag Kerjasama dan Humas, Ditjen PKH)