• 18 Maret 2016, 14:44 WIB
• /
• Dilihat 1484 kali

Subang-Provinsi Jawa Barat, Dalam rangka pemantauan penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) Pertanian untuk mendukung peningkatan produksi daging sapi,  maka Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan bersama dengan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) melakukan kunjugan kerja di Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat pada hari Selasa 8 Maret 2016. Kunjugan kerja tersebut dihadiri oleh beberapa perwakian Eselon I Kementerian Pertanian, Kepala Balai lingkup Ditjen PKH dan lingkup BPPSDMP.

Kunjungan dilakukan di salah satu lokasi Sentra Peternakan Rakyat (SPR) yang ada di Kabupaten Subang. Selain itu, juga melakukan peninjauan kegiatan Diklat Tematik bagi Penyuluh Pertanian guna mendukung program Sentra Peternakan Rakyat (SPR) yang dilaksanakan oleh BBPKH Cinagara-Bogor di kantor BP3K Cipunagara-Subang. Sekretaris Daerah mewakili Bupati Subang menyampaikan bahwa Kabupaten Subang, merupakan daerah lumbung padi juga sekaligus daerah pengembangan peternakan yang didukung dengan ketersediaan pakan yang cukup. ”Kami juga akan konsisten dengan pengembangan peternakan kedepan”’ Ucapnya ditengah-tengah peserta Diklat Teknis Peternakan.

 

Pada kesempatan tersebut kepala BPPSDMP Ir. Pending Dedih Permana, MEc. Dev menyampaikan dukungannya terhadap salah satu model pengembangan peternakan yang saat ini sedang dikembangkan oleh Kementerian Pertanian yaitu Sentra Peternakan Rakyat (SPR). Dimana dalam model SPR ini terdapat kegiatan pelatihan peternakan dalam rangka mendorong petani kearah yang lebih baik sehingga dapat menggerakkan perekonomian di pedesaan. ”SPR adalah program nasional yang harus dikawal bersama-sama”. Imbaunya.

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Kepala BPPSDMP dan Pemda Subang terhadap program SPR sehingga beliau termotivasi untuk terus berkolaborasi dengan instansi lain, hal itu disampaikan ditengah-tengah peserta pelatihan teknis peternakan. Beliau menjelaskan sedikit tentang SPR bahwa roh SPR adalah pemberdayaan peternak yang dilakukan secara berjamaah, sehingga punya kekuatan dalam menjalankan usahanya bersama-sama.

 

Sumber: Padjarnain,S.Pt, Yuliana Susanti, S.Pt, M.Si, Subbag Kerjasama dan Humas Bagian Perencanaan Ditjen PKH