• 04 Juni 2012, 08:52 WIB
• /
• Dilihat 1567 kali

Pada tanggal 27-28 Mei 2012, Komisi IV DPR-RI didampingi oleh Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ir. R. Azis Hidajat, MM), Direktur Perbibitan Ternak (Ir. Abu Bakar, MM), Kepala Dinas Provinsi Jawa Barat dan wakil dari Direktorat Jenderal P2HP, melaksanakan Kunjungan Kerja Spesifik ke Koperasi Peternakan Sapi Bandung Selatan (KPBS) Pengalengan dan Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang. Tim Komisi IV DPR-RI dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI Ir. E. Herman Khaeron, M.Si. 

Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS) Pangalengan, Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat. Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPBS Pengalengan menyampaikan beberapa masalah yang dihadapi peternak sapi perah anggota KPBS, antara lain: (1) masih rendahnya harga susu segar di tingkat peternak, (2) produksi susu rata-rata peternak anggota KPBS 11-13 liter/hari, (3) harga pakan konsentrat yang semakin tinggi, (4) kurangnya lahan untuk hijauan makanan ternak. Menanggapi hal tersebut Komisi IV DPR-RI menyampaikan tanggapan: (1) pemanfaatan Pengolahan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) dalam menambah kebutuhan hijauan ternak, (2) pembentukan kawasan untuk pengembangan sapi perah agar segera direalisasikan. 

Lokasi selanjutnya adalah ke Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang, Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat. Dalam kunjungan ke BIB Lembang, Komisi IV DPR-RI menyampaikan apresiasi terhadap kinerja BIB Lembang, selain itu Komisi IV DPR-RI mengharapkan agar pelatihan Inseminator dan ATR tidak hanya dari Dinas Provinsi dan Kabupaten saja tertapi juga melibatkan calon-calon inseminator dari peternak setiap kecamatan di Indonesia. 

(Sumber : Subbag Pelaporan dan TLHP – Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan)