• Beranda
  • Berita
  • Kunjungan Kerja Menteri Pertanian ke Kabupaten Bogor

Kunjungan Kerja Menteri Pertanian ke Kabupaten Bogor

  • 08 Agustus 2012, 09:21 WIB
  • /
  • Dilihat 3209 kali

Dalam rangka memantau dan memastikan pasokan dan stok pangan pokok khususnya daging sapi, daging ayam dan telur ayam dalam menghadapi Idul Fitri 1433 H, Menteri Pertanian melakukan kunjungan kerja ke kabupaten Bogor pada hari Sabtu tanggal 4 Agustus 2012. 

Lokasi pertama yang dikunjungi adalah sentra peternakan ayam petelur CV Darmawan Group di Jl Raya Bogor Kp Hambulun Desa Tegal Kec Kemang Kab Bogor. Peternakan ini biasanya menampung 100 ribuan ekor ayam dan pada saat dikunjungi populasi ternak berjumlah 75 ribu ekor. Pemilik peternakan, Ibu Avinka mengeluhkan harga telur yang terus menurun, padahal harga pakan semakin naik. Saat ini harga telur dari peternak sekitar Rp. 12.500 / kg, jauh di bawah biaya produksi sebesar Rp14.500 / kg, sedangkan harga di pasar mencapai Rp. 18.000/kg. Saat ini adalah saat yang sulit bagi para peternak ayam. Tetapi biasanya masa terparah adalah pada bulan September, setelah lebaran. Oleh karena itu diharapkan Pemerintah dapat menanggulanginya. Salah satu alternatif jalan keluar terhadap permasalahan tentang harga telur di tingkat peternak disampaikan oleh Hartono yang merupakan salah satu pelaku usaha dibidang perunggasan sekaligus Ketua Umum Pusat Informasi Pasar Unggas (Pinsar), bahwa perlu dikaji kemungkinan investasi industri tepung telur di Indonesia. 

Setelah mengunjungi peternakan ayam petelur, rombongan Menteri Pertanian mengunjungi Rumah Potong Unggas milik PT Sierad Produce Tbk di Jl. Parung Km.19 Ds Jabon Mekar Parung Kab Bogor. RPU ini mempunyai kapasitas potong 62.000 ekor/hari dan kapasitas mesin potong 8000 ekor ayam/jam. Sejak minggu pertama Agustus, pemotongan ayam ditingkatkan 50% dari produksi normal, yaitu menjadi 60.000 ekor/hari. Kepala divisi marketing dalam sambutannya menyatakan bahwa PT Sierad Produce siap memasok daging ayam untuk persiapan Lebaran dan diinformasikan pula bahwa pasokan mencukupi meskipun harga daging ayam cenderung turun akhir-akhir ini. Pasokan daging ayam itu juga didistribusikan ke outlet-outlet Belmart disekitar Jakarta dan Bogor. Menteri Pertanian dalam sambutannya menginformasikan bahwa konsumsi daging ayam di Indonesia sekitar 60-70% dari jumlah keseluruhan konsumsi daging. Menteri Pertanian menyempatkan diri melihat proses pemotongan ayam di RPU. 

Lokasi terakhir yang dikunjungi oleh Menteri Pertanian adalah usaha penggemukan sapi PT Prisma Mahesa Unggul di Kampung Gelewer Rt3 Rw4 Kelurahan Karang Tengah Kec Babakan Madang Kab Bogor. Populasi sapi hidup dikandang saat ini sekitar 1.100 ekor dan 500 diantaranya dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan selama Lebaran. Kebutuhan Jabodetabek saat hari normal adalah 1000 ekor/hari. Pada H-3 kebutuhan naik 3 kali lipat jadi 9.000 ekor. Menteri Pertanian menginformasikan bahwa stok daging sapi untuk lebaran mencukupi. Dalam kesempatan tersebut hadir juga para pemilik feedlot di sekitar Bogor. 

Pada Kunjungan kerja tersebut, Menteri Pertanian didampingi oleh Dirjen Peternakan dan Keswan, Kepala Badan Ketahanan Pangan, Kapusdatin, Direktur Kesmavet, Direktur Pakan Ternak, Direktur Budidaya, Direktur Keswan dan para pejabat eselon 3 dan 4 lingkup Kementerian Pertanian. 

(Titik, Astri, Dedeh-Subbag Kerjasama dan Humas)

Logo

DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

Jl. Harsono RM No. 3 Gedung C Lantai 6 - 9, Ragunan
Kecamatan Pasar Minggu Kota Jakarta Selatan
Provinsi Daerah Khusus Jakarta 12550

Tlp: (021) 7815580 - 83, 7847319
Fax: (021) 7815583

[email protected]
https://ditjenpkh.pertanian.go.id/

Tetaplah Terhubung

Mari jalin silaturahmi dengan mengikuti akun sosial media kami

Copyright © 2021 Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian - All Rights Reserved

Aksesibilitas

Kontras
Saturasi
Pembaca Layar
D
Ramah Disleksia
Perbesar Teks
Jarak Huruf
Jarak Baris
Perataan Teks
Jeda Animasi
Kursor
Reset