Kementan-Denmark, Perkuat Kerja Sama Pengawasan Mutu dan Keamanan Pakan
Bekasi– Kementerian Pertanian (Kementan) RI, Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Pakan (BPMSP) Bekasi, memperkuat kerja sama bilateral di bidang pengawasan mutu dan keamanan pakan bersama Danish Veterinary and Food Administration (DVFA) Denmark .
Hal itu disampaikan Kepala BPMSP Bekasi, Dayat saat menerima kedatangan delegasi DVFA Denmark pada Selasa (16/9). Dalam kesempatan tersebut, Kepala BPMSP Bekasi menyampaikan pencapaian serta peran strategis balai dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui layanan uji laboratorium yang modern, cepat, dan akurat.
Selain itu, disampaikan pula hasil implementasi program pelatihan pengawas mutu pakan yang sebelumnya dilaksanakan di Denmark. Program ini telah meningkatkan kompetensi tenaga penguji Indonesia, khususnya dalam pengujian residu pestisida dan antibiotik dengan peralatan berteknologi tinggi seperti *GC-MS/MS* dan *LC-MS/MS*.
"Dengan inovasi terbaru, Sistem Informasi Laboratorium Pakan Ternak Indonesia dapat meningkatkan ekspansi track record pengujian dimana saja berada dan kapanpun bisa di akses, " tuturnya.
Dalam pertemuan kali ini dibahas juga mengenai skema survei pakan yang dijalankan BPMSP. Survei tersebut dirancang untuk menjamin mutu dan keamanan pakan yang beredar, baik di pabrik pakan maupun poultry shop, sehingga dapat memberikan kepastian keamanan bagi sektor peternakan nasional.
Perwakilan DVFA Denmark, Katrine Lundsby, menyampaikan apresiasinya atas keterbukaan BPMSP dalam berbagi pengalaman. “Sistem pengawasan pakan yang dilakukan di Indonesia, dari pabrik pakan, poultry shop, hingga peternak sebelum masuk ke laboratorium merupakan praktik penting yang dapat terus diperkuat melalui kolaborasi bilateral,” ujarnya.
Melalui kunjungan ini, diharapkan kerja sama antara Indonesia dan Denmark akan semakin erat, khususnya dalam mendukung pengawasan pakan yang aman, bermutu, dan berdaya saing internasional.
